The Marriage between Sains and Art

Sabtu, 17 Maret 2018

Lebih Dari Selamanya

Aku disini,
Kau disana,
Kau tahu aku membenci apapun yang menjauhkan kita
Maka kau menghapus jarak—juga waktu
Agar aku bisa lebih jelas mendengar bisikmu

Kita sudah miliki bulan pertama, kedua, ketiga..
Kau tahu, bagiku, selamanya tak akan pernah cukup
Maka jika bersamamu
Detik jam seolah berpacu,
Bolehkah aku menggenggam tanganmu lebih lama lagi?

Aku ingin mencintaimu lebih lama lagi
Berproses dan belajar bersama
Maka karenamu aku ingin menjadi yang paling egois
Nol centimeter yang ku mau, hingga aku mendengar detak jamtungmu
Meski aku harus menjadi abu,
Terbakar dan habis
Tak ada,
Hingga aku menjadi fana

Aku, menikmati setiap joule kalor yang keluar dari tubuhmu
Menyaksikan matahari timbul dan tenggelam, sambil bersandar di bahumu
Maka aku ingin menjadi yang pertama tahu saat rambut putihmu mulai tumbuh
Tubuhmu tak lagi kuat
Aku ingin kau tahu,
Aku ada di berdaya dan tidak berdayamu
Di langkah pertamamu, langkah kedua, langkah ke seribu, langkah terakhir, atau jika kau tak mau melangkah sekalipun
Meski saat kau dingin dan aku harus menjadi beku
Atau saat kau kepanasan dan aku harus tenggelam dalam keringatmu

Yang aku tahu,
Aku mencintaimu,
dan akan selalu begitu
Read More