The Marriage between Sains and Art

Minggu, 09 November 2025

Bapak sudah tiada

Bolehkah pak, kembali lagi?

Bolehkah, Allah, kau berikan dia hidup sekali lagi

Tidak apa jika hanya beberapa menit,

Beberapa detik pun tak apa

Aku ingin meminta maaf

Aku ingin berterima kasih

Aku ingin membahagiakanmu dengan serius, sekali saja

Aku ingin bercerita

Aku ingin mendengarkan

Aku ingin ditidurkan sambil dibacakan shalawat

Aku ingin makan bersama lagi

Aku ingin di sampingmu saja meski kadang tidak ada percakapan yang tercipta

Membekukan setiap detik dengan mata dan kepala

Memastikan semuanya terkeam sempurna

Bapak, usia 55 sungguh masih muda

Orang-orang di Jepang hidup hingga angka seratus

Kenapa Bapak secepat itu pergi

Tak bisa kah lagi aku melihatmu menyeruput kopi pagi hari di teras rumah

Tak bisa kah aku mendengar dengkuran tidurmu lagi

Tak bisa kah kau membanggakan capaian-capaiannku lagi yang tidak seberapa ke hadapan dunia

Pak, bolehkah hidup lebih lama lagi?

Sudah 3 tahun sejaka Bapak pergi, rasa kosongnya masih sama

Rasa beratnya masih tak hilang

Boleh kah kembali lagi?

Agar setidaknya rasa rindu berkurang, meski sedikit

Entah akan memakan waktu berapa tahun hingga semuanya ringan

atau mungkin tidak pernah benar-benar ringan

atau mungkin akan selalu terasa berat hingga akhir waktu ku di dunia

Pak, bolehkah berjumpa lagi?


0 komentar:

Posting Komentar